UNTUK IBU DARI PRIA YANG KU CINTAI

Aku hanya terlahir dari sebuah keluarga sederhana
Aku bukan berasal dari keluarga dengan status sosial tinggi
Aku juga bukan dari keluarga dengan paham agama yang sangat kuat
Aku hanya wanita biasa yang mencintai Putra mu bu

Bu terimakasih telah melahirkan Putra mu ke Dunia ini
Bu aku ingin engkau mengenaliku lebih dalam
Aku ingin mengenaliku bukan berdasarkan opini opini yang ada bu
Aku juga tidak ingin engkau mengenaliku dari cerita Putra mu bu
Karena aku takut Putra mu hanya akan menceritakan baiknya saja

Bu suatu hari nanti Putra mu akan menemukan seorang wanita yang akan melengkapi separuh jiwanya bu
Tulang rusuk yang selama ini telah Putra mu cari

Putra mu berbeda dengan laki laki diluar sana yang pernah aku kenal bu
Laki laki yang hanya datang, kemudian dekat dan ketika bosan memilih untuk pergi
Putra mu bukan seperti itu bu
Putra mu mampu bertahan dengan jarak yang selama 5 tahun ini kami lalui bu
Putra mu hebat bu, karena mampu bertahan sampai sejauh ini

Bu, tahu kah engkau bu, cinta kami di uji oleh anggota keluarga kami sendiri bu
Cinta kami di uji di terpa angin kencang oleh anggota keluarga kami sendiri
Bu, itu sangat berat dan menyakitkan bu
Tetapi Putra mu hebat karena selalu menguatkanku selama ini
Bu, mungkin tanpa Putra mu aku tak akan mampu melewatinya

Bu, wanita biasa ini ternyata mampu membuat Putra mu bahagia bu
Senyum wanita biasa ini mampu meluluhkan hati Putra mu bu
Kabar dari wanita biasa ini ternyata selalu di nantikan oleh Putra mu bu
Bahkan pertemuan dengan wanita biasa ini selalu diharapkan oleh Putra mu

Bu, bukankah engkau juga akan bahagia tatkala Putra mu bahagia bu?
Bu, bukankah engkau ingin selalu melihat senyum diwajah Putra mu bu?

Bu, aku hanya wanita biasa yang mencintai dan menyayangi Putra mu bu
Bu, wanita biasa ini selalu berusaha untuk membuat bahagia Putra mu bu
Bu, wanita biasa ini selalu berusaha untuk melukis senyuman manis di wajah Putra mu bu

Bu, tolong ijinkan wanita biasa ini mengambil tugas yang sebagian telah ibu kerjakan untuk Putra mu
Tolong ijinkan wanita biasa ini untuk mendampingi Putra mu bu
Dan tolong bu, kenali wanita biasa ini dengan hatimu bu, bukan dari orang lain, atau bahkan dari opini yang ibu buat sendiri
Bukan bu, bukan begitu

Comments

  1. Kalo di bromo berangkat lewat pasuruan pulang lewat tumpang, apakah ada harus turun curam dulu baru bisa sampai loket di tumpang?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Turunan di bromo yg curam cuma di pasuruan dri arah penanjakan ke lautan pasir yg jg g aman buat matic, klo dri lautan pasir ke tumpang udah g ada turunan lagi, tinggal jalan nanjak keluar lautan pasir, itupun nanjaknya gak seberapa curam, motor sya vega tahun 2005 masih mumpuni, mungkin banyak turunan lagi dri loket ke arah tumpang kota, yah tpi masih dalam tahap wajar buat jalan pegunungan, cuma kudu ati" krena banyak truk sayur sama jalan g semuanya beraspal

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Membuat Analisa 1 m3 Pekerjaan Beton Berdasarkan Dimensi

Rute Ternyaman Menikmati Gunung Bromo

PENDAKIAN GUNUNG MERBABU DARI MALANG VIA CUNTEL